ASIA.COM – Salah satu tokoh detektif swasta fiksi terpopuler adalah Kogoro Mouri, tokoh pendukung di manga dan anime “Case Closed” atau “Detektif Conan” yang populer di Indonesia. Ia selalu digambarkan payah dan tidak bisa diandalkan sehingga Conan selalu membiusnya dengan alat dan mengubahnya menjadi detektif keren dengan julukan “Kogoro Tidur”.
Namun, apakah benar sosok Kogoro Mouri sepayah yang disebutkan? Apakah ia pemabuk dan pria mesum yang membuat kesal?
Sejatinya, Kogoro Mouri bukan sosok seperti itu. Di balik tingkah dan ekspresi tertawanya yang mengesalkan, ternyata ia adalah sosok yang cerdas, sayang anak, berani, dan menyimpan beberapa sisi positif lainnya.
Karakter “Bumbling Detective”
Secara sikap dan karakter, Kogoro Mouri dalam serial Detektif Conan dapat dianggap sebagai contoh dari “bumbling detective.” “Bumbling detective” merujuk pada detektif yang sering kali terlihat ceroboh, konyol, atau tidak kompeten dalam menangani kasus-kasus.
Meskipun kesalahan mereka sering kali menjadi sumber humor, kadang-kadang mereka memiliki naluri detektif yang sebenarnya cukup tajam. Salah satu contoh yang mencolok dari “bumbling detective” adalah Inspektur Jacques Clouseau dari seri film “The Pink Panther” atau Ace Ventura.
Baca Juga: Menyelami Sisi Anti Hero Sam Spade, Tokoh Private Investigator Paling Realistis dalam Fiksi Kriminal
Karakter seperti ini sering digunakan dalam komedi detektif untuk memberikan elemen hiburan dan kejutan. Mereka biasanya menghadapi situasi-situasi kocak dan melibatkan diri dalam kekonyolan, tetapi pada akhirnya, mereka mungkin berhasil mengungkap misteri dengan keberuntungan atau kecerdikan tak terduga.
Dalam kasus Kogoro Mouri, ia sering digambarkan sebagai sosok yang ceroboh, suka tidur, dan terlihat tidak terlalu serius dalam menangani kasus-kasus. Kogoro juga memiliki kecenderungan untuk terlibat dalam minuman beralkohol dan sering kali terlihat tidak peka terhadap petunjuk-petunjuk yang seharusnya dapat diambil.
Meskipun demikian, dalam beberapa episode atau kasus, Kogoro Mouri mungkin menunjukkan kecerdasan dan naluri detektif yang tajam. Bahkan berbeda dengan bumbling detective lainnya, Kogoro masih bisa diandalkan, khususnya bila ia niat dan dalam keadaan sadar.
Butuh Mood Khusus untuk Unjuk Sisi Positifnya
Meskipun terkadang tampak tidak serius, Kogoro memiliki keteguhan dan kepemimpinan yang muncul ketika situasi serius. Dia bisa menjadi tegas dan memimpin tim untuk menyelesaikan kasus-kasus sulit.
Keberanian: Kogoro Mouri sering menunjukkan keberanian dalam menghadapi situasi berbahaya. Meskipun terkadang tampak agak pengecut, dia selalu melibatkan diri dalam penyelesaian kasus dan berani menghadapi potensi bahaya.
Meskipun terkadang terlihat seperti “detektif malas” yang lebih suka tidur atau minum daripada bekerja, Kogoro Mouri sebenarnya adalah pekerja keras. Dia mungkin terlibat dalam kebiasaan buruk, tetapi ketika ada kasus yang perlu dipecahkan, dia bisa fokus dan bekerja keras.
Namun semua itu bisa keluar ia memiliki mood dan motivasi khusus.
Kasus yang Membuktikan Kogoro Mouri adala Deketif Swasta Cerdas
Dalam beberapa kejadian, Kogoro Mouri sebenarnya memiliki kemampuan untuk memecahkan kasus sendirian jika dia sungguh-sungguh berniat. Contohnya terlihat pada kasus pembunuhan seorang temannya di klub Judo pada masa kuliahnya.
Meskipun awalnya kasus tersebut disangka sebagai bunuh diri, Mouri berhasil mengungkap siapa yang sebenarnya membunuh temannya. Saat itu, Conan hendak menidurkan Mouri seperti biasa, namun Conan terkejut saat Mouri yang sebelumnya malas-malasan tiba-tiba rajin mencari petunjuk dan bertekad untuk menemukan pembunuh. Meskipun Conan memberikan sedikit petunjuk, Mouri tampil mengesankan dalam menyelesaikan kasus ini.
Kasus lain yang berhasil dipecahkan oleh Kogoro Mouri sendirian terjadi ketika dia diundang sebagai bintang tamu dalam sebuah acara televisi, namun kembali terjadi kasus pembunuhan. Conan berencana untuk menggunakan obat biusnya untuk membuat Mouri tidur, tetapi obatnya sudah habis. Mouri kemudian memasuki sebuah ruangan dan memberikan analisisnya pada salah satu tersangka.
Conan awalnya mengira bahwa Mouri akan memberikan analisis yang tidak masuk akal seperti biasanya. Namun, yang terjadi adalah Conan yang salah, karena Mouri, yang sudah menjadi seorang ayah, menunjukkan pemahaman yang lebih mendalam dibandingkan dengan Conan yang masih remaja SMA.
Dalam kasus ini, Mouri mengungkapkan bahwa dia melihat tanda kasih sayang seorang ayah pada pelaku, yang ternyata adalah teman sekolahnya.
Meskipun ada banyak kasus lain di mana Mouri berhasil menyelesaikan kasus sendirian, dapat disimpulkan bahwa Mouri sebenarnya bukan detektif yang buruk. Hanya saja, dia sering teralihkan dan kurang fokus dalam menjalankan pekerjaannya sebagai detektif. (Detektif M)